Sabtu, 19 Januari 2013

Kalau melihat kejadian-kejadian yang menyulut ketegangan antara indonesia dan malaysia mulai dari era konfrontasi 1962 (DWIKORA) sampai isu pengakuan tari Tor - Tor oleh malaysia, Saya mencoba membuat perbandingan kekuatan militer antara kedua negara, perlu diingat ini bukan sebagai rujukan untuk menentukan siapa yang menang, karna taktik dan strategi juga ikut menjadi penentu kemenangan dalam pertempuran.
Indonesia khususnya para petinggi TNI selalu menampilkan posisi low profile pada publik, ini merupakan salah satu strategi demi menjaga stabilitas kawasan. Kita ingat TNI pada masa TRIKORA dan DWIKORA, Waktu itu Indonesia menampilkan high profil dengan memamerkan kekuatan alutsista yang seabreg, sehingga negara tetangga menjadi gerah dan gelisah. Dengan semangat tak mau tampil high profile, saat ini kekuatan TNI tidak bisa dipandang sebelah mata, karna masih banyak alutsista TNI yang tidak diketahui oleh negara lain.
Mari kita lihat perbandingan jumlah dari 3 angkatan kedua negara :
  • Armada laut
    Kekuatan angkatan laut Indonesia
    (TNI AL) sangat jauh mengungguli kekuatan tentera laut diraja Malaysia (TLDM), dimana TNI AL diperkuat oleh 43.000 personil dan armada tempur TNI AL memiliki 146 KRI, 375 KAL, 2 kapal selam dan 2 divisi marinir. Sementara TLDM diperkuat oleh 12.500 personil dan hanya memiliki 54 KD, 2 kapal selam dan tidak mempunyai pasukan marinir.
  • Angkatan Darat
    TNI AD di perkuat oleh sedikitnya 297.000 tentara dan memiliki 960 Tank dan kentaraan tempur (ranpur). termasuk ribuan rudal-rudal jarak pendek buatan dalam negeri. Sedangkan malaysia hanya diperkuat 97.000 tentara, namun memiliki Tank dan kendaraan tempur lebih banyak yaitu 1600 unit.
  • Angkatan Udara
    Malaysia sedikit lebih unggul dalam jumlah pesawat tempur namun masih kalah dalam jumlah seluruh pesawat yang menunjang operasi udara. Malaysia (TUDM) diperkuat 12.500 personel dan memiliki 18 Sukhoi, 10 Mig29, 8 F18/Hornet, 8 F5E, 16 Hawk. sementara TNI AU diperkuat oleh 21.000 personel dan memiliki 10 Sukhoi, 10 F16, 12 F5E, 36 Hawk, 27 pesawat Hercules dan puluhan pesawat angkut ringan termasuk 16 Heli Super Puma.
Setelah melihat perbandingan diatas silahkan sobat-sobat untuk berandai-andi atau memprediksi apa yang terjadi apabila perang benar terjadi, yang pasti dalam peperangan tidak akan ada pihak yang diuntungan tetapi yang ada hanyalah kerugian baik yang kalah ataupun pihak yang menang.

0 komentar:

Posting Komentar

Sample Text

Follow Us on Facebook



JOIN WITH US

Popular Posts