Pada jaman penjajahan belanda di indonesia banyak bermunculan tokoh-tokoh bambu runcing yang ternama di antaranya:
- K.H. Subkhi (Subuki) dari Parakan, Temanggung yang dikenal dengan gelar Jenderal Bambu Runcing
- K.H.R Sumo Gunardo
- K.H. M Ali (pengasuh pesantren tertua di Parakan)
- K.H. Abdurrahman
- K.H. Nawawi
- K.H. Istakhori
- KH. Mandzur
Ada kisah yang diceritakan kakek saya (ga tau nyata atau cuma dongeng
) di sebuah desa yang namanya bantarjati ( daerah majalengka) jaman
dulu terjadi bentrokan antara penjajah belanda dengan rakyat.
pertempuran pun terjadi sangat singkat dikarnakan tentara belanda langsung mundur ketika dari alun2 desa berterbangan bambu runcing yang jumlahnya ratusan langsung menerjang tentara belanda yang trus maju menyerang,dan anehnya bambu runcing tersebut bisa melesat mencapai jarak 3km dan dengan kecepatan yang tinggi,banyak tentara belanda yang terluka dan akhirnya mundur.
pertempuran pun terjadi sangat singkat dikarnakan tentara belanda langsung mundur ketika dari alun2 desa berterbangan bambu runcing yang jumlahnya ratusan langsung menerjang tentara belanda yang trus maju menyerang,dan anehnya bambu runcing tersebut bisa melesat mencapai jarak 3km dan dengan kecepatan yang tinggi,banyak tentara belanda yang terluka dan akhirnya mundur.
Cerita di atas mungkin tidak ada dalam dokumen2 sejarah,dan mungkin
cerita yang dibesar-besarkan oleh kakek saya.tapi saya pribadi sangat
meyakini mungkin itu benar2 terjadi karna bagi saya smuanya tidak ada
yang tidak mungkin.bisa saja para pejuang menggunakan busur raksasa atau
alat2 lainya.
Selepas cerita tadi sepatutnya kita harus mengenang jasa-jasa para pahlawan yang dengan gagah berani mengusir penjajah walaupun dengan alat/senjata sederhana.
Selepas cerita tadi sepatutnya kita harus mengenang jasa-jasa para pahlawan yang dengan gagah berani mengusir penjajah walaupun dengan alat/senjata sederhana.
0 komentar:
Posting Komentar